Tentang kita
Hujan tetap belum usai..
Saat aku berlalu meninggalkanmu
Dan kau tetap di situ...berteleku....
Dikau bagaikan sang arjuna lentera cinta
Aku menyulam mimpi bersamamu
Rintik hujan jadi ritma sebuah cinta
"sinar matamu menikam kalbu dan aku tunduk malu"
Hujan tetap belum usai
Aku harus berlalu kerna kita tak di takdirkan bersama
Hujan itu menangisi bukan mentetawakan
Apakah retorik sunyi ini..
Bisa diamati sepenuh hati
Mungkinkah bahasa jiwa hampa
Bisa menterjemah makna luka
Biarkan aku menghitung rinduku
Mengingati engkau dalam memori
Biarkan aku bermimpikanmu...
Hanya untuk sekali ini...
0 comments:
Post a Comment